Teknologi aplikasi seluler terus berkembang. Bisnis di seluruh dunia beralih ke solusi aplikasi seluler untuk memperluas layanan dan jangkauan pelanggan mereka. Dan karena popularitas dan kegunaannya yang luar biasa, mereka juga menjadi peluang yang signifikan bagi bisnis dan perusahaan. Preferensi pelanggan adalah salah satu faktor utama yang mempengaruhi tren di aplikasi seluler.

Di sisi lain, perusahaan pengembangan aplikasi seluler bekerja dengan alat atau teknologi terbaru untuk melayani klien atau pengguna akhir mereka dengan lebih baik. UI/UX Seluler, fitur lanjutan, dan komponen keamanan standar adalah komponen utama pengembangan aplikasi seluler untuk membawa tren pengembangan aplikasi seluler ke level berikutnya.

Tidak hanya itu, banyak pengembang aplikasi seluler telah mengatakan bahwa industri pengembangan aplikasi seluler adalah salah satu industri dengan pertumbuhan tercepat dan juga tidak menunjukkan tanda-tanda akan melambat di masa depan.
Jika Anda berencana untuk membangun aplikasi seluler untuk bisnis Anda sendiri, maka Anda harus bersiap menghadapi tren aplikasi seluler teratas yang akan kita bahas di sini.

#1 Pembelajaran Mesin & AI
Integrasi Pembelajaran Mesin & Kecerdasan Buatan dalam aplikasi seluler telah membuat dunia seluler semakin populer.
Sampai sekarang, AI (Artificial Intelligence) dan ML (Machine Learning) mendominasi tren pengembangan aplikasi seluler dan membuat hidup kita lebih mudah. Cukup berikan perintah singkat ke perangkat dan Anda dapat menyelesaikan banyak hal dengan mudah. Dapat pula mengotomatisasi berbagai operasi bisnis yang kompleks dan meningkatkan produktivitas. Mereka cepat dalam mengidentifikasi preferensi pengguna, memberikan saran khusus pengguna, dan menyederhanakan bisnis online.

Anda mungkin akrab dengan beberapa contoh AI (Artificial Intelligence) dan ML (Machine Learning) diantaranya:

• Alexa
• Siri
• Cortana
• Asisten Google

#2 Internet Of Things (IoT)
Internet of Things (IoT) adalah teknologi paling canggih yang menggemparkan dunia teknologi. Teknologi ini telah menyediakan lingkungan yang nyaman bagi pengguna untuk terhubung ke sejumlah Gadget yang mendukung IoT secara real-time.
Otomatisasi Rumah adalah contoh real-time. Pengguna smartphone cukup mengontrol berbagai perangkat elektronik yang tersedia di rumah. Di tahun-tahun mendatang, Internet of Things akan menjadi pilihan pengembang aplikasi seluler yang paling disukai.

#3 Pengembangan Perangkat yang dapat Dikenakan pada Tubuh (Wearable Device)
Wearable technology juga telah meningkat selama bertahun-tahun. Banyak bisnis telah mengadopsi teknologi ini ke dalam ekosistem mereka untuk memberikan pengalaman tanpa batas kepada pelanggan mereka setiap saat. Penggunaan teknologi ini dapat dilihat pada smartwatch, fitness band, dan tracker. Melalui perangkat berkemampuan IoT ini, semua aktivitas yang dilakukan seseorang dalam sehari dapat dilacak melalui aplikasi. Pengguna dapat memeriksa detak jantung, laju oksigen, tekanan darah, berapa mil berjalan dalam sehari, dan lainnya.
Menurut Statista, akan ada 1,1 miliar perangkat yang dapat dikenakan yang terhubung pada tahun 2022.
Selain itu, tren pengembangan aplikasi seluler untuk IoT akan menjadi teramat sangat populer di tahun-tahun mendatang.

#4 Google Accelerated Mobile Pages (AMP)
Melihat meningkatnya permintaan aplikasi seluler, pemilik bisnis kini fokus pada teknologi AMP untuk menargetkan lebih banyak pelanggan.
Google Accelerated Mobile Page (AMP) adalah versi yang lebih rendah dari halaman HTML. Hal ini membuat halaman seluler ringan dalam desain, menghasilkan waktu loading page yang lebih cepat. Sehingga kini Google AMP menjadi tren di kalangan pengembang aplikasi seluler karena mereka membangun situs web yang kompleks menjadi desain responsif yang cocok untuk semua perangkat seluler.
Google AMP juga membuktikan pengalaman pengguna seluler dan kinerja keseluruhan yang lebih baik. Google memiliki Indeks Pencarian Seluler di mana halaman Web yang dibangun dengan AMP akan menduduki peringkat yang lebih tinggi dalam pencarian Google.

#5 Aplikasi Android Berbasis Cloud
Belakangan ini, pengguna smartphone telah menunjukan minat yang lebih tinggi pada aplikasi mobile berbasis cloud. Aplikasi Seluler yang kebanyakan dibangun saat ini membutuhkan lebih banyak ruang di memori ponsel dan tanpa cloud.

Karena itu developer aplikasi seluler terbaik yang kini dicari adalah aplikasi berbasis Cloud yang dapat meminimalisasikan penggunaan memori ponsel pengguna. Hal menarik lain dari aplikasi berbasis Cloud adalah pengguna dapat mengakses informasi yang diinginkan dari gadget manapun, kapanpun.

#6 Teknologi 5G
Pengenalan teknologi 5G telah membuat dampak besar pada tren dalam pengembangan aplikasi seluler. 
Pada tahun 2020, jumlah koneksi 5G akan menjadi sekitar 15 kali lebih tinggi dari tahun 2019. Pada tahun 2021, koneksi tersebut akan meningkat hampir empat kali lipat. Melalui ini, dunia akan saling terhubung dengan kecepatan tinggi. Kecepatan dan efisiensi adalah dua faktor utama yang membuktikan kemampuan teknologi 5G.
Selain itu, teknologi 5G di ponsel diharapkan meningkatkan kinerja jaringan secara keseluruhan dan kapasitas untuk lalu lintas. Menurut berbagai operator jaringan seluler di dunia, 5G akan 100 kali lebih cepat dan kuat dibandingkan dengan 4G.
Pada akhirnya, teknologi 5G di ponsel akan meningkatkan fungsionalitas aplikasi seluler. Dengan demikian, pengembang dapat mengintegrasikan lebih banyak fitur tanpa memiliki efek signifikan pada kualitas dan kinerja aplikasi.

Kesimpulan

Tren pengembangan aplikasi seluler terus berubah waktu demi waktu. Jika Anda sedang membangun aplikasi seluler menggunakan pengetahuan dari lima tahun yang lalu, Anda tidak dapat menciptakan eksistensi Anda di pasar.

Telah dibahas di atas 6 tren seluler teratas yang mendominasi industri pengembangan aplikasi seluler. Anda dapat menghubungi kami untuk membangun aplikasi seluler Anda. Kami menawarkan berbagai solusi untuk dapat meningkatkan eksistensi Anda di dunia teknologi.